Rabu, 17 Agustus 2011

MAKAR ??? Pikir2 deh ....

ORANG yang MAKAR PASTI MENGALAMI KEHANCURAN

Menurut Al - 'Aufi berkata, dari Ibnu 'Abbas dalam firman Allah : 

قَدْ مَكَرَ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ

'Sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka telah mengadakan Makar, '

DIALAH Nambrudz yang membangun bagunan tinggi yang menjulang ke langit, yang Allah Ta'ala berfirman :


فَأَتَى اللّهُ بُنْيَانَهُم مِّنَ الْقَوَاعِدِ

'Maka Allah menghancurkan rumah-rumah mereka dari pondasinya'

Sebagian Ulama lain mengatakan ' ini adalah sebagian dari  perumpamaan untuk merusak apa yang diperbuat oleh mereka-mereka yang kafir kepada Allah, dan membuat sekutu beribadah kepada - Nya, sebagaimana Nabi Nuh AS :

وَ مَكَرُوا مَكْراً كُبَّاراً

'Dan Melakukan Tipu daya yang sangat besar' (QS. 71 : 22)

Maksudnya, menipu dalam penyesatan manusia dengan segala tipu daya dan membelokkan mereka kedalam Kemusyrikan, dengan segala cara,seperti apa yang diucapkan oleh pengikut pengikut mereka kepada mereka,pada hari kiamat , ....

بَلْ مَكْرُ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ

' Tidak, sebenarnya tipu daya (mu) di waktu malam dan siang (yang menghalangi kami) ' (QS. Saba' : 33) dan ayat seterusnya.

DAN firman Allah

فَأَتَى اللّهُ بُنْيَانَهُم مِّنَ الْقَوَاعِدِ

' Maka Allah menghancurkan rumah-rumah mereka dari pondasinya, ' Maksudnya mencabut dari pangkalnya dan membatalkan amal mereka, sebagimana firman Allah Ta'ala :

كُلَّمَا أَوْقَدُواْ نَاراً لِّلْحَرْبِ أَطْفَأَهَا اللّهُ

'Setiap mereka menyalakan api peperangan Allah memadamkannya (Qs. Al-Ma'idah : 64). Dan Allah berfirman :

'فَأَتَى اللّهُ بُنْيَانَهُم مِّنَ الْقَوَاعِدِ فَخَرَّ عَلَيْهِمُ السَّقْفُ مِن فَوْقِهِمْ وَأَتَاهُمُ الْعَذَابُ مِنْ حَيْثُ لاَ يَشْعُرُونَ

'Maka Allah menghancurkan rumah-rumah mereka dari fondasinya, lalu atap (rumah itu) jatuh menimpa mereka dari atas, dan datanglah azab itu kepada mereka dari tempat yang tidak mereka sadari. (QS. 16 : 26)

PENGERTIAN MAKAR, TIPU DAYA

Yaitu Merencanakan sebab-sebab yang samar untuk mencelakai lawan, yakni anda mencelakainya dengan sebab-sebab yang samar yang tidak dia sadari.

Makar, tipu daya dan kerasnya hukuman termasuk sifat fi'liyah bagi Allah, dimana Ia TIDAK DISIFATI SECARA MUTLAK karena ia terpuji di suatu sisi dan tercela di kondisi lain, Allah adalah sebaik-baiknya pembuat Makar dan sebaik-baiknya pembuat tipu daya


Allah menimpakan makar dan tipu muslihat kepada siapa yang layak, sebagai hukuman baginya Karena Allah Azza wa Jalla Memiliki sifat ....

. وَمَكَرُواْ وَمَكَرَ اللّهُ وَاللّهُ خَيْرُ الْمَاكِرِينَ

“Artinya : Mereka (orang-orang kafir itu) membuat MAKAR , dan Allah membalas makar mereka. Dan Allah sebaik-baik pembuat makar (Al-Makru).” [QS. Ali Imran : 54]

. وَهُوَ شَدِيدُ الْمِحَالِ

Artinya : Dan Dia-lah Dzat Yang Maha keras tipu daya-Nya.(Al-Kaid ) ” [QS.Ar-Ra'd : 13]


SIAPAKAH Namrudz itu ?


Namrudz bin Kanʻān
(Arab نمرود بن كنعان, Inggris Nimrod, Ibrani: נִמְרוֹד, Standar Nimrod Tiberias נִמְרֹד  ; Nimrōḏ) (2275 SM – 1943 SM)[1] adalah salah satu seorang raja Mesopotamia. Ia memiliki gelar "Pemburu Yang Perkasa", karena keahliannya dalam berburu. Selain itu, Namrudz juga digelari Dewa Bacchus dan juga Dewa Matahari.

Namrudz sendiri merupakan kata jamak yang memiliki arti “Mari memberontak". Namanya tercatat dalam Taurat, Injil dan kisah-kisah Islam.

Pada zamannya, Namrudz merupakan seorang raja yang cerdas, namun kecerdasannya itu membuatnya bersikap sombong dan mengaku sebagai Tuhan dan usahanya selalu mendapatkan tantangan dari Ibrahim. Namanya terkenal karena usahanya sebagai pendiri Menara Babel.

Satu lagi kuil dan istana Namrudz dapat ditemui lagi di Mosul, yang terletak 396 km dari Baghdad. Luas bekas kuil dan istana ini mencapai 26.000 m2. Beberapa bagian dari kuil ini masih jelas terlihat. Kuil dan istana ini sempat dibangun kembali oleh Kerajaan Assyria sekitar tahun 1883-1859 SM.

Sumber :

Tafsier Ibnu Katsier 5/138 - Pustaka Imam Syafi'i





Tidak ada komentar: