Jumat, 16 Juli 2010

Air Mata Takwa

Menangis bukanlah monopoli wanita dan anak kecil, didalam islam sebuah tangisan kadang kala dibutuhkan oleh siapa saja, baik pria ataupun wanita. memang tetesan-tetesan air mata anak manusia menyimpan seribu makna.

Air mata diteteskan oleh seorang hamba karena takut kepada Rabbnya memiliki makna dan nilai yang sangat tinggi di sisi-Nya sehingga Rasulullah SAW bersabda:

"Tidak akan masuk Neraka seseorang yang menangis karena takut kepada Allah hingga air susu kembali ke ambingnya (kelenjer susu pada hewan)"
HR.At-Tirmidzi dishahihkan oleh al-bani 


"Dua mata yang tidak akan disentuh api Neraka, yakni mata yang menangis karena takut kepada Allah dan mata yang terjaga karena siaga dijalan-Nya (saat berjihad)"HR.At-Tirmidzi dishahihkan oleh al-Albani
Manusia dengan aktivitas keduniaannya acap kali lupa mengingat penciptanya, ibadahpun kerap kali terabaikan, akhirat yang seharusnya dikejar akhirnyta terlupakan. semakin manusia menjauh dari-Nya, maka semakin ia mendekati dosa dan terjerembab ke dalamnya, tergelincir dari jalan yang lurus.

Manusia yang seperti ini oleh Allah Ta'ala dinyatakan tidak akan mendapatkan kebahagian, baik didunia maupun di akhirat, kecuali jika dia segera bertaubat dengan sungguh-sungguh, tidak mengulanginya, dan menagisi dosa-dosanya. sehingga Rasullulah bersabda:

"Berbahagialah orang yang dapat menjaga lisannya, merasa betah dirumahnya (untuk beribadah), dan menangisi dosa-dosanya" HR.Ath-Thabarani dari Utsman

Menangis kadang sulit karena disebabkan oleh pesona dunia yang begitu indah menggoda di pelupuk mata. Tetapi pada saat-saat itulah tangisan sangat tinggi nilainya disisi Allah Ta'ala.

Tangisan karena takut andai kata dia meninggalkannya atau mengabaikannya akibat dosa-dosa yang telah menumpuk tinggi dan menghitamkan legamkan hati. Inilah tangisan yang membuka pintu ridha dan cinta-Nya

Jiwa manusia menjadi hampa karena dosa-dosanya dan hati mereka pun menjadi keras karenanya. Akibatnya, mata mereka tidak dapat lagi menagis dan meneteskan air mata; hati tidak dapat merasakan manis dan lezatnya iman, kecuali mereka yang dirahmati oleh Allah SWT, namun sedikit sekali dari mereka yang demikian.

Banyak di Al-qur-an dan Hadits yang berbicara tentang menagis karena takut kepada Allah SWT antara lain : (QS.Az-Zumar:23) .... (QS.Al-Israa' : 107-109) .... (QS.Maryam : 58 )

Dari Abu Hurairah RA "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, ia berkata:

"Tujuh golongan yang kelak akan dilindungi oleh Allah dibawah naungan-Nya pada hari yang tidak ada lagi naungan kecuali naungan-Nya yaitu :

(1) Pemimpin yang adil (2) Pemuda yang tumbuh dengan bereibadah kepada Allah SWT(3)Seseorang yang hatinya selalu terpaut dengan masjid(4) Dua orang yang saling mencintai karena Allah, keduanya bertemu dan berpisah dalam keadaan demikian (5) Laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita yang memiliki kedudukan dan kecantikan, Namun mengatakan "sungguh aku takut kepada Allah SWT"(6) Seseorang yang bersedekah, namun ia menyembunyikan sedekahnya, hingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diberikan oleh tangan kanannya (7) Seseorang yang mengingat Allah dalam kesendiriannya, hingga kedua matanya bercucuran air mata

Tidak ada komentar: